Cek IMEI Kemenperin Perindustrian atau Beacukai?

Cek IMEI Kemenperin dapat dilakukan melalui website resmi Kemenperin, namun sudah berbulan-bulan website tersebut sedang perbaikan server.

Sudah berjalan 3 tahun pemerintah mengatur pemblokiran handphone yang tanpa izin melalui nomor IMEI (International Mobile Equipment Identiy). Jadi, melalui nomor IMEI tersebut dapat dipastikan bahwa handphone yang dibeli resmi atau ilegal.

IMEI adalah nomor identifikasi atau nomor seri unik yang terdiri dari 15 digit, dihasilkan dari 8 digit Type Allocation Code yang dialokasikan oleh Global System for Mobile Association untuk mengindentifikasi secara unit alat dan atau perangkat HKT yang tersambung ke jaringan bergerak seluler.

Sebenarnya apa sih tujuan dari cek IMEI Kemenperin? Cek IMEI Kemenperin banyak dilakukan oleh orang-orang yang ingin membeli hp dalam kondisi bekas maupun baru dengan tujuan untuk memastikan bahwa IMEI hp tersebut terdaftar pada website resmi Kemenperin.

Jika IMEI hp tersebut sudah terdaftar pada website Kemenperin berarti hp tersebut layak dibeli karena sudah pasti memiliki jaringan dan bisa digunakan untuk telepon maupun internet menggunakan operator seluler yang ada di Indonesia.

Namun, kenyataan di lapangan tidak seperti itu, karena ada beberapa handphone yang IMEI sudah terdaftar di website Kemenperin namun jaringannya tetap terblokir, usut punya usut ternyata pendaftaran IMEI tidak hanya dilakukan oleh Kemenperin saja, melainkan dapat dilakukan melalui Beacukai dan Operator Seluler.

Perbedaan Cek IMEI Kemenperin, Beacukai dan Operator Seluler

Dari beberapa instansi tersebut ternyata tidak sama dalam menangani pendaftaran IMEI, mereka memiliki kinerja sendiri-sendiri, yang akan dijelaskan di bawah ini.

Pendaftaran IMEI Kemenperin

Pendaftaran IMEI melalui Kemenperin sebenarnya dilakukan oleh semua vendor yang menjual hp secara resmi di Indonesia dan dapat dicek melalui website resmi Kemenperin https://IMEI.Kemenperin.go.id/, namun dari bulan Januari 2023 sampai saat ini website cek IMEI Kemenperin perbaikan server.

Biasanya hp yang dijual baru atau yang beredar secara resmi di Indonesia pasti IMEI tersebut akan terdaftar pada website Kemenperin, jika tidak terdaftar maka kamu harus waspada, siapa tahu hp yang kamu beli ilegal atau black market.

Pendaftaran IMEI Beacukai

Beacukai melakukan pendaftaran IMEI untuk handphone yang dibawa oleh penumpang sebagai barang bawaan atau barang kiriman dari luar negeri.

Cara daftarnya cukup mudah dengan menyiapkan beberapa data yang diperlukan seperti paspor, boarding pass dan invoice pembelian handphone tersebut agar memudahkan petugas dalam melakukan pemeriksaan. Kemudian bisa melakukan pendaftaran pada web resmi Beacukai https://ecd.Beacukai.go.id/.

Sedangkan untuk barang kiriman akan dilakukan pendaftaran IMEI secara otomatis, saat barang sampai di Beacukai. Semua pendaftaran tanpa dikenakan biaya alias gratis, namun kamu tetap harus membayar pungutan bea masuk sebesar 10 persen, PPN 11 persen, PPH 10 persen jika Anda memiliki NPWP. Namun, jika Anda tidak punya NPWP maka PPH yang wajib dibayarkan sebesar 20 persen.

Untuk melihat apakah IMEI hp yang kamu beli dari luar negeri terdaftar di Beacukai cukup mudah, silahkan kunjungi website resmi Beacukai https://www.Beacukai.go.id/cek-IMEI.html kemudian masukkan IMEI yang ada di handphone.

Jika nomor IMEI yang kamu masukkan terdaftar, maka tidak akan terkena blokir jaringan karena sebelumnya sudah melakukan pendaftaran melalui Beacukai dengan membayar bea masuk dan PPN. Namun sayang sekali mulai dari 6 Maret 2023 sampai saat ini tidak dapat melalukan pendaftaran IMEI melalui Beacukai karena adanya gangguan koneksi dengan instansi terkait yakni Kemenperin.

Pendaftaran IMEI melalui operator seluler

Pendaftaran IMEI melalui operator seluler sebenarnya khusus untuk Warga Negara Asing (WNA) yang berkunjung ke Indonesia tidak lebih dari 90 hari, akan tetapi jika mereka lebih dari 90 hari maka harus melakukan pendaftaran melalui Beacukai seperti langkah di atas.

Cara pendafataran IMEI melalui operator cukup mudah dilakukan, kamu tinggal datangi kantor operator seluler yang ingin kamu gunakan, misalkan pendaftaran IMEI Telkomsel, Indosat dan XL.

Bagaimana Cara Cek IMEI

Cara cek IMEI sebenarnya sangat mudah dilakukan dan ada banyak cara yang bisa dilakukan, namun yang paling banyak digunakan yakni berikut ini.

  • Pertama, silahkan cek pada bagian belakang dusbuk handphone yang kamu beli, jika hp baru atau bekas yang memiliki dusbuk pasti akan ada nomor IMEI di bagian belakang dusbuknya.
  • Kedua, jika hp yang kamu beli bekas tidak memiliki dusbuk kamu dapat mengecek IMEI melalui dial atau panggilan telepon dengan menekan *#06#, akan muncul nomor IMEI pada perangkat tersebut.

Cara Cek IMEI Kemenperin atau Beacukai

Jika kamu membeli hp baru dan secara resmi sebenarnya tidak akan ada masalah, karena IMEI kebanyakan sudah terdaftar di Kemenperin, akan tetapi jika membeli hp dalam kondisi bekas sebaiknya berhati-hati jangan lupa cek IMEI tersebut pada website Kemenperin.

Akan tetapi jika hp yang kamu beli tidak resmi, misalkan iphone 14 pro max garansi inter maka silahkan cek IMEI hp tersebut pada website Beacukai, berbeda jika iphone 14 pro max tersebut garansi ibox dapat dipastikan resmi dan dapat mengecek IMEI pada website Kemenperin.

Jangan percaya jasa unlock IMEI

Apakah jasa unlock IMEI aman? Akhir-akhir ini memang banyak sekali yang menjual jasa unlock IMEI, apalagi yang ada embel-embel permanen, maka harus ekstra hati-hati. Beberapa hal yang harus diketahui dari jasa unlock IMEI tersebut.

Jasa unlock IMEI 3 bulan

Pernah dengar jasa unlock IMEI 3 bulan atau 6 bulan? Sebenarnya tarif yang diberikan cukup murah, dengan biaya kisaran Rp500 ribu, handphone kamu yang sebelumnya terkena blokir jaringan sekarang sudah dapat digunakan kembali dan biasanya pemiliki hp tersebut akan cepat-cepat menjual kembali ponsel tersebut karena takut terkena blokir lagi.

Cara unlock IMEI 3 bulan sepertinya sama dengan pendaftaran melalui operator bagi Warga Negara Asing (WNA) yang hanya dapat dilakukan maksimal 90 hari, jika lebih dari itu maka jaringan akan secara otomatis terblokir.

Jasa unlock IMEI permanen

Wah, apa benar ada jasa unlock IMEI permanen? Bagaimana caranya kok bisa begitu. Cara pertama yang dilakukan oleh jasa unlock IMEI permanen yakni dengan membawa handphone tersebur ke luar negeri, kemudian akan di daftarkan melalui Beacukai jika yang bersangkutan datang kembali.

Namun, cara ini harus membayar cukup mahal, kira-kira Rp 1 juta ke atas. Tapi tenang, masih ada satu lagi jasa unlock IMEI permanen dengan harga lebih murah namun ada syaratnya, apa syaratnya? Dilarang untuk kembali ke pengaturan awal/reset pabrik.

Cara ini sebenarnya mudah ditebak dan ilegal hanya bisa dilakukan pada ponsel Android, karena akan memodifikasi IMEI yang ada pada ponsel tersebut dengan IMEI yang sudah terdaftar di Kemenperin, namun jika kamu melakukan reset ke pabrik atau upgrade android maka jaringan akan kembali terblokir, jasa unlock ini menarif harga yang relatif murah, kisaran Rp300 ribu.

Namun kembali lagi, jika kamu menggunakan jasa unlock IMEI kamu harus lebih hati-hati karena bisa saja kamu tertipu, semua yang dilakukan sebenarnya ilegal.

Tips menghindari penipuan penjual handphone

  • Pastikan handphone yang akan kamu beli IMEI terdaftar di Kemenperin dan Beacukai jika hp tersebut pembelian dari luar negeri.
  • Jangan lupa reset atau setel ke pengaturan awal/pabrik setelah barang datang, jika kamu membeli secara online.
  • Jika ada update Android/iOS terbaru, silahkan lakukan update karena itu untuk keamanan ponsel kamu juga dan pastikan tidak ada masalah setelah update.